Rabu, 09 Februari 2011

Apa Itu Jantung?

Jantung merupakan sel otot polos yang kerjanya di luar dari perintah otak. Ukurannya kurang lebih sebesar kepalan tangan anak-anak. Jantung adalah satu otot tunggal yang terdiri dari lapisan endothelium yang letaknya di dalam rongga thoracic, di balik tulang dada/sternum. Struktur jantung berbelok ke bawah dan sedikit ke arah kiri.

Fungsi dasar jantung untuk memompa darah merah yang kaya oksigen dan nutrisi, melalui pembuluh besar ke seluruh tubuh. Ketika oksigen telah diserap jaringan, pembuluh vena membawa balik darah yang berwarna biru dan mengandung sedikit sekali oksigen ke jantung.

Jantung bisa ”hidup” berdetak dan memompa darah karena ada tiga pembuluh darah yang mengalirinya, disebut arteri koroner. Satu menyusuri badan jantung di kanan (arteri koroner kanan) umumnya lebih kecil dan mensuplai jantung bagian bawah dan ventrikel kanan, ruangan yang memompa darah ke paru-paru.

Dua arteri selanjutnya berada di kiri, atau disebut anterior descending dan circumflex, yang masing-masing juga mempunyai cabang-cabangnya. Mereka mensuplai hampir seluruh ventrikel kiri yang mana lebih berotot dari kedua ventrikel karena ia harus memompa darah keseluruh tubuh.

”Arteri koroner”, disebut demikian, karena para ahli zaman dulu melihat dua arteri ini menyusuri permukaan jantung, bertemu satu sama lain di belakang dan hampir membentuk lingkaran, tampak seperti seperti mahkota (crown).

Sehingga, dicarilah nama latinhya, yakni coronary arteries. Kedua arteri koroner, yang kiri dan yang kanan adalah pembuluh yang relatif kecil, setiapnya mempunyai diameter hanya 3 sampai 4 milimeter.

Sebuah situs, totalkesehatananda.com menyebut, pada saat berdenyut, setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah (disebut diastol). Selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung (disebut sistol). Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, dan kedua bilik juga mengendur dan berkontraksi secara bersamaan.

Dengan demikian jantung juga bisa disebut pompa berotot di dalam dada. Dia bekerja terus menerus tanpa henti memompa darah ke seluruh tubuh, pagi dan malam dari kelahiran sampai kematian. Jantung berkontraksi dan relaks sebanyak 100 ribu kali dalam sehari, dan semua pekerjaan ini memerlukan suplai darah yang baik yang disediakan pembuluh arteri koroner.

Jantung mempunyai dua sisi, di mana setiap sisi bekerja sebagai pompa terpisah. Setiap sisi dibagi lagi menjadi 2 ruangan, jadi keseluruhannya ada 4 ruangan. Dua di atas, atria, berfungsi sebagai tempat menampung, dua di bawah, ventrikal, berkontraksi memompa darah.

Sisi kanan jantung menerima darah dari seluruh tubuh melalui pembuluh vena dan memompa ke paru untuk mengambil oksigen. Sisi kiri jantung menampung darah yang balik dari paru-paru dan memompa keseluruh jaringan tubuh yang memerlukan oksigen.
Untuk bisa mencapai seluruh otot dan organ tubuh yang berbeda-beda, darah harus dipompa dengan tekanan yang tinggi. Makanya, saat pembuluh terpotong, maka darah akan langsung menyembur.

Untuk melakukan semua ini, jantung harus sangat kuat, dan tidak seperti otot lainnya, jantung tidak pernah lelah. Oleh karena itu, otot jantung menuntut suplai darah yang sangat baik, dan ini disediakan oleh arteri koroner dan cabang-cabangnya tadi.

Arteri koroner mempunyai struktur yang sama seperti arteri-arteri lain, tetapi berbeda dalam satu hal - darah hanya dapat mengalir melalui pembuluh ini kedalam otot jantung diantara detakan jantung, ketika jantung istirahat (relax).

Ketika otot jantung berkontraksi, tekanannya begitu keras untuk bisa mengizinkan darah untuk masuk ke dalam otot jantung. Ini berarti bahwa jantung menuntut suatu jaringan yang efisien dari pembuluh darah halus di dalam otot jantung untuk mendapatkan darah di mana ia diperlukan.

Pada penyakit jantung koroner (CHD), arteri koroner menjadi sempit, dan otot jantung kekurangan darah dan oksigen yang diperlukan. Dalam keadaan istirahat ini mungkin tidak menjadi persoalan, tetapi jika jantung mencoba bekerja lebih keras dari normal - contoh jika anda naik tangga - arteri koroner mungkin tidak dapat bertahan dengan permintaan oksigen, dan anda mendapat sakit di dada.

Jika anda istirahat sebentar, umumnya sakit akan hilang. Jika suatu arteri koroner sama sekali tertutup (block) oleh gumpalan darah, maka daerah otot jantung yang disuplai ini akan mati.

Tidak ada komentar: