Rabu, 22 Mei 2013

Kulit Bukan Isi

Manusia akan muncul semangatnya bila dihargai, namun adakalanya mereka masuk pada kesenangan untuk disanjung. 

Orang yang cenderung berharap sanjungan hanya akan lebih memperhatikan kulit daripada isi. Yang lebih parah, mereka akan menolak datangnya kebenaran. 

Filusuf Prancis, Denis Diderot berkata, "Kamu rakus menelan semua kebohongan yang menyanjungmu, tapi hanya menghirup sedikit demi sedikit kebenaran yang ditemukan, karena pahit."

Tidak ada komentar: